Kembali digelar, 40 Grup Musik Akan Meriahkan Ngayogjazz #17
Info Ringan

Kembali digelar, 40 Grup Musik Akan Meriahkan Ngayogjazz #17

Tridadi, (sleman.sorot.co)--Perhelatan ajang musik jazz masuk kampung atau Ngayogjazz akan kembali digelar pada Sabtu 18 November 2023 mendatang di Padukuhan Gancahan, Sidomulyo, Godean, Sleman.

Event Ngayogjazz pada tahun ini sendiri mengambil tagline yakni 'Handarbeni Hangejazzi', acara yang dibuka untuk untuk umum alias gratis ini juga telah dinanti nanti baik bagi masyarakat luas maupun para pecinta musik jazz, setiap penyelenggaraannya selalu menyedot antusias ribuan pengunjung.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid menyampaikan, gelaran event Ngayogjazz yang diselenggarakan oleh komunitas jazz tersebut diikuti oleh berbagai komunitas jazz se-nusantara yang akan hadir untuk menambah asupan kegembiraan dan menghibur pengunjung.

"Ngayogjazz juga menjadi ruang ekspresi yang beragam dan sebagai media untuk mengapresiasi musik jazz dikalangan masyarakat luas, serta mengapresiasi potensi seni budaya yang ada dikawasan wilayah setempat." Ujar Ishadi di kantornya Jl. KRT Pringgodiningrat No.13 Tridadi Sleman Yogyakarta. Rabu siang (15/11).

Ishadi menambahkan Ngayogjazz telah beberapa kali diselenggarakan diwilayah Kabupaten Sleman, termasuk pada tahun 2022 silam dilaksanakan di Padukuhan Cibuk Kidul Margoluwih Seyegan Sleman yang kini menjadi viral dan telah berubah menjadi sebuah destinasi wisata favorit bagi wisatawan. 

Terkait dengan pemilihan lokasi penyelenggaraan Ngayogjazz diwilayah Kabupaten Sleman, Ishadi memberikan apresiasi yang tinggi kepada Tim Ngayogjazz sekaligus mendukung agar penyelenggaraan event tersebut dapat berjalan dengan baik melalui kolaborasi antar pihak.

Selama beberapa kali penyelenggaraan event Ngayogjazz diwilayah Kabupaten Sleman pihaknya menilai masyarakat setempat, pemerintah kalurahan dan kapanewon serta stakeholder terkait yang ada diwilayah memberikan dukungan penuh selama proses persiapan dan saat penyelenggaraan.

"Kegotongroyongan warga masyarakat sangat tinggi yang didukung dengan semangat untuk membangun wilayah dan mengolah seluruh potensi yang dimilikinya untuk kemudian dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian warga masyarakat." Imbuh Ishadi.

Event Ngayogjazz sendiri juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga masyarakat. Tidak hanya saat event diselenggarakan, akan tetapi yang lebih penting adalah pasca event tersebut dilaksanakan. Pada tataran selanjutnya diharapkan warga masyarakat dapat menjadi tuan rumah yang baik ketika wilayahnya menjadi destinasi wisata.

Sementara itu Board Ngayogjazz, Aji Wartono menyatakan bahwa dipilihnya Padukuhan Gancahan sebagai lokasi event Ngayogjazz #17 tahun 2023 ini berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang matang. Gancahan memiliki potensi kesejarahan yang kental ditandai dengan adanya Makam Kyai Wirajamba yang merupakan abdi dalem dan paman dari Pangeran Mangkubumi atau Sri Sultan HB I.

Beliau dipercaya membantu menunjukkan lokasi Kasultanan di Tanah Pacethokan yang kemudian menjadi Keraton Yogyakarta, serta Embung Gagak Suro yang awalnya merupakan sungai tempat Kyai Wirajamba mencari ikan.

Selain itu Gancahan dan sekitarnya juga memiliki banyak potensi seni budaya yang masih terus dilestarikan dan dikembangkan, ditempat ini pula terdapat komunitas Jimborodono yang sangat konsen untuk penanganan sampah yang saat ini menjadi permasalahan yang cukup pelik diberbagai wilayah.

"Yang tidak kalah penting adalah jiwa gotong royong dan keguyub-rukunan warga masyarakat yang masih cukup mengakar dikalangan masyarakat." Ungkap Aji.

Aji menambahkan gelaran event Ngayogjazz #17 kali ini setidaknya akan dimeriahkan oleh sekitar 40 grup musik se nusantara yang akan hadir dalam acara tersebut, termasuk diantaranya grup dari berbagai daerah yaitu Purwokerto, Magelang, Pekalongan, Trenggalek, Ponorogo, Malang, Semarang, dll. Bahkan grup musik dari manca negara juga ada yang akan hadir yaitu dari Belanda dan Perancis.

"Artis-artis nasional yang mengkonfirmasi hadir adalah Bintang Indrianto, White Shoes and the Couples Company, Eva Celia, Sirkus Barock, , Sinten Remen, Trie Utami, kevin Yoshua." Pungkas Aji.